Ku ceritakan dalam bait-bait kerinduan ku. .
Di suramadu ia kembali berenang dalam air matanya. .
Tenggelam oleh peluh keringatnya. .
Terseret arus tangisnya, dan ia pun terdampar tak berdaya didasar lamunannya. .
Matanya lebam, perutnya kosong. .
Ia hanya ingin tersenyum dalam perihnya. .
Suaranya serak, kata-katanya habis. .
Ia hanya ingin kebahagiaan kecil dalam bayangnya. .
Aku ingin menggenggam jemarinya. .
Memeluk dan menyediahkan bahu untuk melepas semua risaunya. .
Serta melupakan sejenak koloni-koloni kejam nya. .
Bersama ku mencari bulan rasa madu; di hati kita. .
Salam
0 komentar:
Post a Comment