Ada
banyak ritual yang sakral tentang prosesi, disaat mereka mentertawakan
kelemahan kami; di sisi jalan itu, dimana tempat anggur itu tumbuh. .
Bukan lagi tentang mesui yang sudah mentereng di ubun-ubun, atau segelas racun yang telah disediakan untuk kami bunuh diri, sebelum anggur itu berbuah, kami siap lari walau kami lelah untuk berlari. .
Jika sudah menjadi abu, apa kau ingin kembali menjadi kayu. .
Atau sekedar menjadi bara, untuk kau proses lg menjadi abu. .
Biarlah menjadi pengingat ketika kami mabuk, dengan anggur kehormatan; di sisi lampu merah itu.
Bukan lagi tentang mesui yang sudah mentereng di ubun-ubun, atau segelas racun yang telah disediakan untuk kami bunuh diri, sebelum anggur itu berbuah, kami siap lari walau kami lelah untuk berlari. .
Jika sudah menjadi abu, apa kau ingin kembali menjadi kayu. .
Atau sekedar menjadi bara, untuk kau proses lg menjadi abu. .
Biarlah menjadi pengingat ketika kami mabuk, dengan anggur kehormatan; di sisi lampu merah itu.
By: Alif Tiadam
Salam

0 komentar:
Post a Comment